Utilitas kompresi file merupaka kegunaan untuk menyusutkan ukuran file. File yang terkompresi mennggunakan ruang penyimpanan yang lebih sedikit dari pada aslinya. Mengkompresi file-file akan menciptakan ruang-ruang kosong yang baru pada media penyimpanan dan memperbaiki kinerja sistem. Menempelkan file yang terkompresi pada e-mail misalnya dapat mengurangi waktu yang diperlukan untuk mengirim file tersebut.

File terkompresi kadang-kadang disebut file zip (file zipped). Ketika menerima atau mengunduh yang terkompresi, anda harus melakukan dekompresi. Mendekompresi merupakan sebuah file yang berarti Anda mengembalikan file tersebut dalam bentuk aslinya. Ada beberapa program Utility yaitu PKZIP, WinZip, WinRAR dan lain-lain. 
Contoh program Utility Kompresi File :

WinRAR

WinRAR adalah aplikasi pembuat arsip RAR pada Windows versi 32-bit dan 64-bit. WinRAR sebuah software yang sangat bagus yang membolehkan pengguna untuk membuat, menangani dan mengontrol file berkas. WinRAR tersedia untuk beberapa sistem operasi, diantanya: Windows, Linux, FreeBSD, DOS, OS2, MacOS X.

Penemu dari WinRAR adalah Eugene Roshal lahir di Chelyabinsk, Russia, 10 Maret 1972; umur 39 tahun adalah pengembang perangkat lunak yang dikenal melalui perangkat lunaknya yaitu 2AR6BDV4BA56 :
  1. FAR Pengatur berkas (1996-2000),
  2. RAR file format (1993),
  3. WinRAR Pengarsip berkas.
Roshal lulus dari South Ural State University (dulunya Chelyabinsk Technical University), Faculty of Electronics.

WinRAR untuk Windows tersedia dalam dua jenis:
  • Versi Grafik User Interface: WinRAR.exe
  • Versi Command Line Console (mode text): Rar.exe
Fitur-Fitur WinRAR:
  1. Mendukung arsip *.RAR dan *.ZIP 2.0
  2. Sangat canggih dengan algoritma kompres asli
  3. Memiliki algoritma khusus yang dioptimalkan untuk text, audio, graphics, 32-bit dan 64-bit Intel kompres executables
  4. Memiliki antar muka Shell yang menyertai fasilitas drag-and-drop dan Wizard
  5. Memiliki antar muka Command Line
  6. Mampu menangani berkas: 7Z, ACE, ARJ, BZ2, CAB, GZ, ISO, JAR, LZH, TAR, UUE, Z
  7. Mengkompres padat, dan dapat dinaikkan tingkat kompresi 10% s.d. 50% dari kompresi normal, terutama sekali ketika pengepakan sejumlah besar file kecil yang serupa
  8. Dapat membuat arsip-arsip multivolume
  9. Dapat membuat arsip yang mampu mengekstrak dirinya sendiri (self-extracting), dapatjuga multivolume, menggunakan modul SFX bawaan atau modifikasi
  10. Dapat memulihkan (recovery) arsip yang rusak
  11. Dapat memulihkan (recovery) arsip multivolume dan merekontruksi bagian yang hilang dari arsip multivolume
  12. Mendukung nama file Unicode
  13. Dan memiliki banyak fasilitas lainnya, seperti: encryption, archive comments, error logging, dll.

    Sumber :


    Simarmata, Janner. 2005. “Pengenalan Teknologi Komputer dan Informasi”. Penerbit Andi. Yogyakarta.

    Shelly, Cashman, Vermaat. 2007. “Discovering Computers Menjelajah Dunia Komputer Fundamental Edisi 3”. Salemba Infotek. Jakarta.

Categories: ,

One Response so far.

Leave a Reply